Terungkap! Fakta Mengerikan di Balik Jasad Bos Ruko Dicor di Jaktim, Sempat Dibiarkan 2 Hari

Jasad Bos Ruko – Kasus penemuan jasad seorang bos ruko yang dicor di dalam bangunan rukonya sendiri di kawasan Jakarta Timur terus mengungkap fakta-fakta mengerikan. Penyelidikan intensif pihak kepolisian kini menemukan bahwa jasad korban sempat dibiarkan selama dua hari sebelum akhirnya dicor oleh pelaku. Fakta ini menambah kengerian dan dugaan perencanaan matang dalam tindak pidana pembunuhan tersebut.

Salah satu fakta yang terungkap adalah identitas korban, yang diketahui bernama Herianto (40) dan merupakan pemilik ruko di Jalan Raya Hankam, Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi. Korban dilaporkan telah menghilang sejak Jumat (17/11/2023), dan kecurigaan muncul setelah adanya bau tidak sedap dari dalam ruko yang terkunci. Setelah dilakukan pembongkaran paksa pada Minggu (19/11/2023), jasad korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan, dicor di bawah lantai salah satu ruangan.

Informasi terbaru dari detik.com menyebutkan bahwa berdasarkan hasil penyelidikan dan keterangan pelaku yang telah ditangkap, SW (27), jasad Herianto ternyata sempat dibiarkan tergeletak selama dua hari di dalam ruko setelah dibunuh. Pelaku diduga baru melakukan pengecoran jasad korban setelah dua hari berlalu untuk menghilangkan jejak kejahatannya.

Fakta ini semakin memperkuat dugaan bahwa pembunuhan ini telah direncanakan dengan matang. Pelaku tidak hanya menghabisi nyawa korban, tetapi juga berupaya keras untuk menyembunyikan jenazahnya dengan cara yang sangat tidak lazim. Polisi juga telah menemukan adanya luka akibat benda tumpul di kepala korban, yang menjadi penyebab kematiannya.

Motif pembunuhan ini diduga kuat adalah masalah utang piutang antara korban dan pelaku yang merupakan karyawannya sendiri. Pelaku merasa sakit hati dan dendam hingga akhirnya nekat melakukan pembunuhan dan pengecoran jasad korban.

Pihak kepolisian terus melakukan pengembangan kasus untuk mengungkap kemungkinan adanya pelaku lain yang terlibat. Penangkapan SW menjadi langkah awal yang signifikan dalam mengungkap tuntas kasus pembunuhan sadis ini. Masyarakat pun berharap agar seluruh pelaku dapat segera tertangkap dan dihukum sesuai dengan perbuatannya. Kasus ini menjadi pengingat akan bahaya yang bisa datang dari orang terdekat dan pentingnya penyelesaian masalah secara damai.