25 Anak Bandung Keracunan Usai Santap Cilung
Sebuah insiden yang mengkhawatirkan terjadi di Bandung. Sebanyak 25 anak Bandung keracunan diduga setelah mengonsumsi jajanan sekolah berupa cilung (aci digulung). Peristiwa ini terjadi pada hari Rabu, 16 April 2025, di lingkungan sebuah Sekolah Dasar (SD) di kawasan [sebutkan perkiraan kawasan, misal: Bandung Timur]. Puluhan siswa mengeluhkan gejala mual, muntah, sakit perut, dan pusing setelah menyantap cilung yang dijual oleh pedagang di sekitar sekolah.
Kabar mengenai anak Bandung keracunan ini dengan cepat menyebar di kalangan orang tua murid dan masyarakat sekitar. Para orang tua yang panik segera bergegas ke sekolah untuk melihat kondisi anak-anak mereka. Beberapa siswa yang mengalami gejala parah langsung dilarikan ke puskesmas dan rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
Pihak sekolah dan dinas kesehatan setempat segera bertindak cepat untuk menangani kasus anak Bandung keracunan ini. Petugas kesehatan melakukan pemeriksaan terhadap para siswa yang mengalami gejala dan mengambil sampel sisa cilung yang diduga menjadi penyebab keracunan. Sampel tersebut akan segera diuji di laboratorium untuk mengetahui kandungan zat berbahaya di dalamnya.
Kepala Sekolah SD [sebutkan nama sekolah jika ada informasi] выразил keprihatinan yang mendalam atas kejadian ini. Pihaknya akan bekerja sama penuh dengan pihak berwenang untuk menyelidiki penyebab pasti keracunan massal yang menimpa para siswa. Sekolah juga akan meningkatkan pengawasan terhadap pedagang jajanan yang berjualan di lingkungan sekolah untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali.
Pihak kepolisian juga telah turun tangan untuk melakukan penyelidikan terkait kasus anak Bandung keracunan ini. Mereka akan memintai keterangan dari para siswa, pedagang cilung, pihak sekolah, dan saksi-saksi lain yang terkait. Jika terbukti ada unsur kelalaian atau penggunaan bahan berbahaya dalam pembuatan cilung, pihak kepolisian tidak akan segan-segan mengambil tindakan hukum yang tegas.
Insiden anak Bandung keracunan ini menjadi perhatian serius bagi para orang tua dan pihak sekolah. Jajanan sekolah seharusnya menjadi sumber energi dan nutrisi bagi anak-anak, bukan malah menjadi penyebab masalah kesehatan.